Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan serta tanggap dalam mengatasi bencana, prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) III Jakarta, dipimpin Danyonmarhanlan III Mayor Marinir Amin Surya Laga, S.E., M.Tr.Opsla., melaksanakan Latihan Operasi Penanggulangan Bencana Tahun 2021,di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Merak, Banten , Jum’at (15/10/2021).
Kegiatan diawali dengan melaksanakan Apel Gelar personel dan material yang dipimpin oleh Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah, S.E., M.A.P.
Dari rangkaian awal kegiatan sampai hari ini yang memakan waktu hingga 8 hari serta melibatkan instansi pemerintah setempat tersebut, diskenariokan telah terjadi peningkatan gunung anak krakatau yang ditandai dengan meningkatnya aktivitas gempa vulkanik, guguran lava, hingga semburan debu vulkanik yang disertai suara gemuruh, Bmkg, meningkatkan status level dua waspada hingga korbanpun berjatuhan.
Yonmarhanlan III sebagai satuan tugas evakuasi dalam giat latihan ini dituntut untuk mampu mengevakuasi korban baik yang berada di laut maupun di darat, teknik evakuasi dengan menggunakan perahu karet, memindahkan korban ke KRI atau sarana lainya serta memberikan pertolongan pertama terhadap korban bencana alam.
Danyonmarhanlan III Jakarta selaku Dansatgas Evakuasi berharap, latihan ini dapat memelihara dan meningkatkan kemampuan personel dalam bidang Operasi Militer Selain Perang seperti Operasi Tanggap Bencana semacam ini, “Keberhasilan pelaksanaan latihan hari ini adalah implikasi kerja sama tim yang solid,” ujarnya.
